Gula Semut Lebak Tembus Pasar Dunia | BLOG GIAK INDONESIA.COM
Breaking News
Loading...

Monday, 25 January 2016

Gula Semut Lebak Tembus Pasar Dunia

 
Foto - Gula Aren

Produksi gula semut atau gula yang dicetak halus dari aren yang dikembangkan perajin Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, mampu menembus pasar dunia. Gula semut dieskpor ke sejumlah negara di benua Amerika dan Eropa.

JAKARTA - Produksi gula semut atau gula yang dicetak halus dari aren yang dikembangkan perajin Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, mampu menembus pasar dunia. Gula semut dieskpor ke sejumlah negara di benua Amerika dan Eropa.

"Kami memberikan apresiasi terhadap perajin gula semut Lebak, hingga menembus pasar dunia," kata Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Dishutbun) Kabupaten Lebak, Kosim Ansori di Lebak, Minggu (24/01/2016).

Selama ini, perajin gula semut di Kabupaten Lebak tumbuh dan berkembang karena didukung bahan baku perkebunan aren melimpah.

Hampir semua kecamatan terdapat perkebunan budidaya tanaman aren, sehingga bisa menyumbangkan pendapatan ekonomi masyarakat di daerah itu.
Produksi gula semut Lebak sudah memiliki sertifikat makanan organik internasional sehingga dapat menembus pasar dunia itu.

Kelebihan gula semut Lebak, selain organik yang menyehatkan juga cocok dijadikan pemanis berbagai jenis bahan makanan dan minuman.

Disamping itu juga rasanya manis, beraroma, dan bertahan lama.
"Saya kira kualitas gula semut Lebak cukup bagus karena pengelolaannya secara tradisional," katanya.
Ia mengatakan bahwa perajin memasok gula semut keluar negeri melalui perusahaan eksportir Jakarta juga Semarang.

Produk gula yang bahan bakunya pohon nira itu terbagi dua jenis, yakni gula aren cetak dan gula semut yang dicetak halus.

Selama ini, kata dia, gula aren menjadi andalan ekonomi masyarakat pedesaan di Kabupaten Lebak.
Permintaan pasar dunia meliputi tujuh negara, antara lain Singapura, Malaysia, Brunei, Tiongkok, Jerman, Belanda, dan Amerika Serikat.
Biasanya, gula semut Lebak dijadikan bahan roti, minuman, dan aneka kuliner lainnya.

Diperkirakan produksi gula semut diekspor ke pasar mancanegara mencapai 50-70 ton per bulan.
"Kami terus membina pelaku-pelaku usaha gula aren karena menjadi komoditas unggulan Lebak dan berdampak terhadap peningkatan ekonomi masyarakat," katanya.

Ia menjelaskan selama ini konsumen tujuh negara di dunia itu menyukai gula aren semut dan cetak.
Selain itu, katanya, produksi gula semut di Tanah Air juga dipasok ke hotel-hotel berbintang di Jakarta, Bandung, Tangerang, dan Bogor.

Produksi gula aren di Lebak berkembang di Kecamatan Sobang, Panggarangan, Cibeber, Cijaku, Cigemblong, Cilograng, Muncang, dan Lebak Gedong, sebab di wilayah itu cukup banyak perajin gula karena terdapat perkebunan aren.

Perkebunan aren tumbuh di dataran tinggi, seperti perbukitan dan pegunungan.
"Kami juga setiap tahun terus meningkatkan mutu gula aren semut agar bisa merebut pasar domestik dan mancanegara," katanya.

Anwar (55), seorang perajin warga Kecamatan Sobang, Kabupaten Lebak, mengaku dirinya pernah mengikuti pameran produk gula aren Lebak di Belanda melalui sponsor perusahaan eksportir dari Jakarta.
"Kami merasa bangga komoditas lokal bisa mengikuti pameran di negeri Kincir Angin itu," katanya.
Selama tiga tahun terakhir gula semut produksi Kabupaten Lebak diekspor ke Belanda.

Pihaknya juga menampung produk dari enam kelompok pembuat gula semut binaannya di Kecamatan Sobang, Cigemblong, dan Panggarangan.
"Kami bisa memasok gula aren ke perusahaan eksportir di Jakarta sebanyak 19 ton. Perusahaan itu kemudian mengekspornya ke Belanda," katanya.

google+

linkedin

About Author
  • Donec sed odio dui. Duis mollis, est non commodo luctus, nisi erat porttitor ligula, eget lacinia odio sem nec elit. Sed posuere consecteturDonec sed odio dui. Duis mollis, est non commodo luctus, nisi erat porttitor ligula, eget lacinia odio sem nec elit. Read More

    0 comments:

    POST A COMMENT

     

    About Us

    animasi-bergerak-kapal-laut-0197 Hubungi : Bapak DEDY S: 0812-1315-4156 | Jasa Pengiriman Laut

    Gallery