Dok: Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).
Jakarta - Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja
Purnama kembali marah-marah karena masalah tumpukan sampah. Kali ini,
Gubernur melihat sendiri tumpukan sampah di kawasan Mangga Dua,
Pademangan, Jakarta Utara.
"Tadi saya lewat Mangga Dua, sengaja lewat jalan bukan yang biasanya.
Rupanya banyak sampah di sana," kata Ahok, sapaan karibnya, saat
memberikan sambutan peresmian pembangunan tahap dua Ruang Publik Terpadu
Ramah Anak (RPTRA) di Jalan Bantengan VI, Sunter Jaya, Tanjung Priok,
Jakarta Utara, Jumat (18/12/2015).
Ahok pun menumpahkan kemarahannya dengan mengingatkan wali kota,
camat dan lurah untuk rajin menjalankan tugasnya sebagai pelayan warga.
Menurut dia, pelayan itu melayani bukan dilayani.
Gubernur pun mengeluarkan ancaman akan memecat lurah dan camat di
wilayah Jakarta Utara jika tidak kunjung tuntas dalam menyelesaikan
masalah tumpukan sampah di wilayah mereka.
"Saya tidak mau lagi mengingatkan lurah atau camat yang malas dan
kerjanya tidak benar, langsung saya ganti, karena banyak pemain
cadangan," ujar Ahok dengan nada ketus.
Menurut Ahok, kebersihan lingkungan merupakan cerminan kepedulian
pejabat terhadap warga. "Saya tidak mau ada sampah di sekitar RPTRA, itu
tugas camat dan lurah," tandas mantan Bupati Belitung Timur itu.
0 comments:
POST A COMMENT