Toba Samosir. - 5 Menteri datang ke Toba Samosir, Sumatera Utara hari ini, Sabtu (9/1). Tujuannya satu, mengembangkan dan mengelola destinasi wisata Danau Toba.
Kelima menteri tersebut yakni Menpar Arief Yahya, Menkopulhakam Luhut Panjaitan, Menko Maritim Rizal Ramli, Menteri LHK Siti Nurbaya dan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono. Serta, beberapa pejabat dari Sumatera Utara, seperti Plt Gubernur Sumatera Utara Erry Nuradi.
Mereka semua berkumpul di IT Del Laguboti, Toba Samosir. Selama siang hari ini, berlangsunglah 'Rakor Tindak Lanjut Badan Otorita Pengelolaan Kawasan Pariwisata Danau Toba'.
"Saya bicara sebagai warga Batak, dari lubuk hati terdalam bahwa inisiatif dari Menko Maritim, Menpar, Menteri LHK, dan Menteri PU adalah langkah yang baik. Di sini kita berkumpul untuk membicarakan infrastruktur, pariwisata, lingkungan dan lain-lain mengenai Danau Toba. Saya sudah sampaikan ke Presiden Jokowi dan beliau senang sekali," papar Menkopulhakam, Luhut Panjaitan membuka acara.
Selanjutnya, giliran Menko Maritim Rizal Ramli. Dirinya menegaskan, pertemuan ini harus bisa mewujudkan mimpi agar Danau Toba makin dikenal dunia. Serta, tentu saja fasilitas, infrastruktur dan pengelolaan pariwisatanya makin maju.
"Di sini sudah ada 5 menteri, Kapolda dan Plt Gubernur. Kalau sampai nggak jadi nih barang, bahasa Pak Luhut kita gibas. Bahasa Rizal Ramli, Gue kepret loe!" tegasnya.
Hingga kini rakor masih berlangsung di IT Del Laguboti. Beberapa ahli wisata, seperti mantan Wamen Kemenparekraf Sapta Nirwandar dan lain-lain masih bertukar pikiran.
"Terkait acara ini, intinya adalah Danau Toba dikelola oleh satu pintu yaitu Badan Otorita Pariwisata. Danau Toba ini adalah bisnis 1 M dollar, atau Rp 14 T jika dikelola dengan baik," papar Menpar Arief Yahya. (dtt)
0 comments:
POST A COMMENT